Rabu, 21 Januari 2015 | By: Septi

Soto Misdar, depan Pengadilan Purbalingga

Kuliner merupakan salah satu pemererat suatu hubungan. Dimana ada kuliner, disitu orang akan berkumpul untuk nongkrong, rapat, kencan buta atau memang hanya sekedar memberi makan cacing-cacing yang ada diperut mereka.

Belum lama ini Ibu tu pengen membahagiakan kakak-kakaknya yang memang jarang keluar rumah. Mereka mengungkapkan kalau mereka pengen jalan-jalan atau hanya sekedar makan diluar bersama. Dari sini Ibu pengen mengajak beliau keluar untuk sekedar makan.

Beliau orang Jawa dan sudah berumur, lidah beliau tidak kenal makanan asing seperti burger atau spageti. Bahkan beliau lebih suka singkong rebus dari pada burger. Jadi... menu pilihannya semakin dipersempit. Makanan Indonesia, makanan orang Jawa. 

Dari berbagai tempat makan di Purbalingga, yang ingin sekali dimakan oleh bude-padeku adalah soto pengadilan. Soto pengadilan bukan berarti furniture yang ada di dalam warung soto itu berbau pengadilan, maksudnya disini warung sotonya letaknya didepan pengadilan. Namanya Soto Misdar/soto pengadilan. Terakhir ke warung soto Misdar itu saat aku masih SD. Dah lama banget kan...

Lha... langsung aja ibu, bapak, bude dan pakdeku memesan menu utamanya. Soto sapi. Makanan yang cukup terkenal di Purbalingga.
Porsi sotonya benar-benar penuh dengan daging sapi. Kalau mau makan nasi, ada kok...banyak pilihan sayur dan lauknya. Tempatnya selalu ramai. Pelayanan yang cukup cepat. Sambil menunggu sotonya, kita bisa menikmati pemandangan sungai klawing dari jendela besi.

My Family


Gorengan

Es Campur
Es duren

Soto Sapi Misdar
Kalau mau nyoba silahkan aja datang ke depan pengadilan Purbalingga.

0 komentar:

Posting Komentar

Makasih ya dah komentar di Life is adventure